Langsung ke konten utama

istilah sastra (abjad R)

Assalam teman-teman, kembali lagi saya menuliskan pengetahuan saya terkait istilah sastra yang saya dapatkan dari buku “ ENSIKLOPEDIA SASTRA INDONESIA”. Setelah sekian lama disibukkan dengan aktivitas mengajar di sekolah, saya kembali ingin berbagi ulasan istilah sastra. Karena saya melihat banyak sekali yang membutuhkan materi ini. dan statistik pencarian di akun academiaedu juga sangat tinggi. Olehnya itu izinkan saya untuk kembali memberikan sedikit ilmu yang saya dapatkan untuk dibagikan pada teman-teman yang mungkin membutuhkan.

Daftar Istilah Sastra (abjad R)

1.        Ragam Bahasa

Ragam bahasa merupakan variasi bahasa menurut pemakaian yang berbeda-beda menurut topik yang dibicarakan, hubungan pembicara, lawan bicara dan orang yang dibicarakan dn menurut medium pembicaraan.

 

Berikut adalah jenis-jenis ragam bahasa:

a.       Ragam Bahasa Akrab

Ragam bahasa yang digunakan dalam pembicaraan yang tidak bersifat resmi. Ragam ini banyak digunakan pengarang dalam berkarya untuk menghidupkan suasana. Novel-novel remaja banyak ditulis menggunakan ragam bahasa ini.

 

b.       Ragam Bahasa Lisan

Ragam bahasa yang digunakan secara lisan. Ragam lisan pada umumnya banyak mengandung pengulangan, tertegun-tegun dan mengandung sejumlh jeda panjang. Ragam bahasa ini lebih mementingkan aspek komunikasi dari pada persoalan strukturnya.

 

c.       Ragam Bahasa Pidato

Ragam bahasa lisan yang digunakan dalam situasi sangat resmi. Misalnya dalam sidang dan lain-lain.

 

d.       Ragam Bahasa Puitis

Ragam bahasa yang digunakan dalam prosa atau puisi sebagai alat stilistika. Pada ragam ini sering terjadi penyimpangan gramatikal, penyimpangan makna atau penggunaan kiasan. Hal yang terpenting dari ragam  bahasa ini adalah efek yang ditimbulkan dari penggunaannya.

 

e.       Ragam Bahasa Remaja

Variasi bahasa yang digunakan para remaja dalam pergaulan sesama mereka. Ragam ini biasanya bersifat lokal dan temporal. Maksudnya ragam bahasa remaja di Malang berbeda dengan ragam bahasa di Makassar. Meskipun demikian, terdapat pula pola bahassa remaja kota-kota besar, misalnya ragam bahasa remaja Kota Jakarta. Beberapa kota lain, para remajanya cenderung menggunakan bahasa yang sama dengan remaja Jakarta.

 

f.        Ragam Bahasa Resmi

Ragam bahasa yang digunakan dalam pembicaraan yang bersifat resmi. Contoh: bahasa yang digunakan dalam perundang-undangan, karya ilmiah dan surat-surat resmi.

 

g.       Ragam Bahasa Variasi

Bahasa menurut pemakaiannya yang dibedakan berdasarkan topik yang dibicarakan, hubungan pembicara, kawan bicara dan orang yang dibicarakan.

 

2.      Ragam Sastra

Ragam sastra merujuk ke jenis karya sastra yang memiliki bentuk, teknik atau isi yang khusus. Ke dalamnya tergolong abtara lain ragam prosa, ragam puisi, dan ragam drama.

Komentar

Postingan populer dari blog ini

sukmaku di tanah makassar

SUKMAKU DI TANAH MAKASSAR (oleh: Asia Ramli Prapanca) Sukmaku di Tanah Makassar (pelan) Negeri bayang-bayang (meninggi) Negeri timur matahari terbit Gunung-gunung perkasa (biasa) Lembah-lembah mengangah Pohon-pohon purba Kuburan-kuburan tua (turun) Di dalam kelambu penuh dupa (pelan) Berhadap-hadaplah dengan dewata (meninggi) Dengan berlapis – lapis pakaian sutera (biasa) Musik dan tari saling berlaga (turun) Sukmaku di Tanah Makassar (penekanan) Memburu anoa di rimba belantara (satu napas) Menangkap kupu-kupu di tebing-tebing terjal Mengejar derai-derai daunan basah Memanjat pohon-pohon lontar Di bawah naungannya Bertempat gelanggang Sabungan ayam Di belakang sekian gumam sinrilik Siap membunuh kekecewaan dengan badik dan badik dan tukul besi Sukmaku di Tanah Makassar (biasa) Bersayap angin mammiri bersiul membelai kota (biasa) Dengan nilai – nilai Menunggang kuda jantan dengan lari kencang (penekanan) Membawa impian ...

cerita makassar (rupama)" I DAYANG MULLI DAN I LAILARA"

ayo, adik-adik!,,,, siapa yang masih sering didongengkan jika mau tidur?......semoga saja masih banyak di antara adik-adik yang bisa mendengarkan dongeng dari ayah ibunya ya sebelum matanya terpejam,,,,,sebab ternyata seorang anak yang sering mendengarkan dongeng di masa kecilnya maka akan tumbuh menjadi anak yang lebih peka terhadap kondisi sosial di sekelilingnya lho,,,tapi tentunya hal tersebut dipengaruhi oleh jenis dongeng yang sifatnya memiliki nilai-nilai positif. nah berikut ini ada sebuah dongeng dari Provinsi Sulawesi Selatan tepatnya di daerah Pesisir Pantai Barombong Makassar. judul ceritanya adalah " I DAYANG MULLI DAN I LAILARA", ceritanya seru lho.... dan membuat kita merasa terhanyut di dalamnya. cerita ini juga yang mengantarkan teman kita " Sindiana", seorang murid kelas IV SD Negeri Kaccia kota Makassar melaju ke babak grand final STORY TELLING tingkat KOTA MAKASSAR TAHUN 2013 dan masih akan berjuang memperebutkan posisi untuk melaju ke tingkat p...

Promosi Terbuka Kepala Sekolah Sebagai Bentuk Meritokrasi Pendidikan dan Peningkatan Kompetensi

Promosi Terbuka Kepala Sekolah Sebagai Bentuk Meritokrasi Pendidikan dan Peningkatan Kompetensi (M. Dahlan 2017, mdahlan.dahlan55@gmail.com /081343501909) Kondisi pendidikan di Indonesia sepertinya akan selalu menarik perhatian untuk dibahas. Kompleksitas dari masalah yang dihadapi dunia pendidikan kita yang membuatnya sedemikian rentan dan selalu seksi untuk diangkat ke permukaan. Terlebih jika menilik   Tujuan Pendidikan Nasional dalam Undang-undang Sisdiknas Nomor 20 Tahun 2003 yaitu   mengembangkan potensi peserta didik agar menjadi manusia yang beriman dan bertakwa kepada Tuhan Yang Maha Esa, berakhlak mulia, sehat, berilmu, cakap, kreatif, mandiri, dan menjadi warga negara yang demokratis serta bertanggung jawab. Tujuan tersebut dapat dicapai ketika kebijakan yang dilaksanakan oleh pemerintah dalam mengelola pendidikan sesuai dengan cita-cita dan tujuan pendidikan itu sendiri. Namun tidak jarang kita mendengar di media televisi maupun internet mulai dari d...